Biru...
Pagi mengangguk penuh arti
Menyimpulkan langit mengapa begitu sumringah menanti cerita
Sepi...
Bulan baru penuh elegi
Ada harapan membuka di setiap lembaran embun
Berdoalah agar hujan yang menetes tidak ingin menyakiti
Berdoalah agar hujan bermaksud menjelma sejuk dalam kalbu
Pergi...
Hanya untuk merefleksi
Tidak ingin melarikan diri
Hanya mencari mimpi-mimpi yang tersembunyi
Memaksa makna keluar dari persembunyiannya
Berusaha bernyanyi dengan nada semiotika
Lapislazuli...
Selalu hangat dirasakan
Meski tidak tahu pasti bagaimana bentuknya
Yang dirasa hanyalah sunyi yang damai
Kamu...
Adalah hadiah yang Tuhan ciptakan
Semoga ditujukan pada orang yang tepat
Dan semoga itu adalah aku